Desa Gucialit

Rastra adalah singkatan dari Beras Sejahtera , yang sebelumnya disebut RASKIN singkatan dari Beras Miskin yang merupakan  bantuan sosial berupa beras untuk masyarakat miskin yang disubsidi pemerintah untuk masyarakat perekonomian lemah dengan pembagiannya sesuai Pedoman Umum .

 Pergantian nama RASKIN menjadi RASTRA merupakan ide dari Mentri Sosial Khofifah Indar Parawansa pada tahun 2015 lalu, Menurutnya pergantian nama ini dapat merubah sistem pemikiran dan keadaan masyarakat yang sebelumnya untuk membantu masyarakat miskun, agar kini beras yang di subsidi pemerintah Ttersebut mengubah kehidupan masyarakat menjadi lebih sejahtera .

 Penyaluran berupa bantuan sosial berupa beras yang bersubsidi pemerintah ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yaitu sebelum 2018, dimana di tahun sebelumnya , penyaluran bantuan sosial berupa beras masyarakat penerima bantuan harus menebus sekitar 1600/kg untuk 15kg , namun dengan adanya beras Rastra kali ini masyarakat di harapkan dapat menjadi sejahtera dengan tanpa di pungut biaya sepeserpun.

 Pembagian Beras Rastra yang di lakukan tanpa mengambil biaya dari masyarakat atau dapat di katakan gratis sepenuhnya ini, sesuai dengan Pedoman Umum Bansos Rastra tahun 2018 yaitu mengurangi beban pengeluaran penerima melalui bantuan sosial berupa bantuan beras berkualitas medium kepada penerima dengan jumlah\kuantum 10 kg setiap bulannya tanpa di kenakan harga\biaya tebus,bantuan seperti ini sangat di harapkan bisa menjadikan masyarakat yang benar-benar sejahtera.

Jumat  06/04/2018, Desa Gucialit melaksanakan pembagian bantuan sosial yang berupa Beras Rastra yang di laksanakan di Balaidesa Gucialit, Kegiatan ini merupakan kegiatan ke 2 , dimana kegiataan ini di mulai pada bulan Maret yang lalu dengan agenda yang sama yaitu kegiatan pembagian bantuan sosial berupa beras Rastra, masyarakat sendiri awalnya bingung dengan sistem pembagian yang seperti ini dimana saat bantuan berupa berupa beras yang masih belum berlabel Rastra, masyarakat dapat mudahnya mengambil di rumah ketua RT setempat sesuai dengan wilayahnya masing-masing, namun dengan beberapa pengarahan dan sosialisasi ke pada masyarakat akhirnya masyarakat dapat memahami sistem pembagian di tahun ini.

Desa Gucialit sendiri memiliki empat dusun yaitu Dusun Sidomakmur , Sidorukun, Sidomulyo dan Sidodadi dengan pembagian yang merata dan pendataan kepada masyarakat yang berekonomi lemah, tercatat ada sekitar 386 kepala keluarga yang mendapat bantuan sosial berupa beras Rastra , jumlah ini tetap dari pembagian pertama sampai pembagian ke dua ini.

Pembagian beras Rastra oleh Bapak Kepala Desa Gucialit.

Kegiatan pembagiaan yang di mulai pada jam 07:30 WIB di hadiri oleh seluruh staf balaidesa gucialit tidak lepas juga oleh kehadiran Bapak Kepala Desa Gucialit  yaitu Bapak Suwono. Sebelum di lakukannya pembagian, masyarakat yang telah berkumpul di Balaidesa mendapat pengarahan terlebih dahulu berkenan dengan alur atau cara pengambilan Beras Rastra yang kini menggunakan kupon , di dalam kupon terdapat nama dan alamat penerima sehingga tidak akan bisa tertukar atau salah pengambilan.

 Setelah pengarahan alur pengambilan Beras Rastra selesai, petugas akan memanggil satu persatu nama masyarakat yang telah menyetorkan kupon mulai dari yang datang lebih awal, setalah terpanggil masyarakat mendapatkan kupon yang telah mendapatkan tandatangan resmi dan upon dapan di tukarkan dengan Beras Rastra, Bapak Kepala Desa ikut ambil andil dalam membagikan beras tersebut , bukan hanya secara simbolis saja beliau sampai acara berakhir tetap membantu pembagian beras Rastra tersebut.

Masyarakat penerima bantuan sosial Beras Rastra

Bu.Poni 38 tahun warga Gucialit Dusun Sidodadi yang mendapatkan bantuan Beras Rastra mengatakan bahwa “ Bantuan kali ini sangat membantu perekonimian terlebih lagi kali ini gratis sehingga kita dapat menggunakan uang beli beras untuk memenuhi kebutuhan yang lain” ujarnya saat di wawancarai, bukan hanya B.Poni saja yang mengatakan hal itu namun beberapa masyarakat juga mengatakan hal yang sama . nenek Watini 65 tahun dari Dusun Sidomakmur mengatakan “ Saya sangat senang mendapatkan bantuan seperti ini , ini dapat menyambung hidup saya yang hanya hidup berdu dengan anak  perempuan saya, namun letak pembagian yang terlalu jauh membuat saya kerepotan di tambah lagi jalan yang menanjak dan saya harus membawa beras 10kg untuk pulang ke rumah” ujarnya saat di wawancara.

Dengan di berikannya bantuan sosial yang berupa Beras Rastra ini di harapkan dapat membantu mengurangi beban pengeluaran masyarakat ekonomi lemah  karena pembagian beras Rastra kali ini benar-benar tanpa mengeluarkan biaya dan benar- benar gratis , sehingga para penerima bantuan sosial benar-benar terbantu dan mudah-mudahan menjadi lebih sejahtera sesuai dengan tujuan dari Rastra ini.